Pemilihan supplier restoran merupakan hal penting untuk menunjang performance usaha kuliner. Karena memilih supplier yang tidak tepat dapat menyebabkan kerugian. Pemilihan supplier yang tidak tepat itu seperti dua kasus di bawah ini:
- Kurang responsif dalam melakukan pemenuhan permintaan, akibatnya adalah kita bakal kehabisan atau malah mengalami kelebihan persediaan.
- Lead time dari supplier yang panjang, hal ini akan menggangu proses produksi yang selanjutnya dapat mengakibatkan keterlambatan dalam proses produksi.
Untuk itu, memilih supplier restoran yang tepat itu sangat penting, tujuannya supaya dapat meminimalisir dampak yang mungkin bisa timbul dan merugikan usaha. Maka diperlukan beberapa tips untuk menentukan supplier restoran terbaik.
Tips Menentukan Supplier Restoran
Ada beberapa kriteria yang dapat kita jadikan sebagai penilaian sebelum menentukan supplier yang tepat, yaitu sebagai berikut:
- Perhatikan Kredibilitas Supplier,
- Kehalalan produk,
- Kualitas yang bagus,
- Sesuaikan dengan Kebutuhan,
- Analisis Kapasitas Supplier,
- Pengiriman yang tepat waktu,
- Perhatikan Track Record,
- Konsistensi Layanan,
- Garansi dan Pengembalian,
- Dapatkan Produk Sampel,
- Kemudahan dalam pemesanan,
Perhatikan Kredibilitas Supplier
Indikasi dari kredibilitas adalah adanya media sosial atau website dari penyedia barang. Tujuannya supaya kita dapat melihat semua portofolio dari penyedia barang. Sedangkan, adanya website juga bisa memberikan informasi kontak, gambar produk, harga, dan bagaimana mekanisme pemesanannya.
Kehalalan Produk
Selain memiliki izin usaha, sertifikat halal juga wajib dimiliki oleh supplier restoran. Label halal ini berguna untuk memberikan kita kepercayaan dan juga rasa aman untuk memilih supplier tersebut.
Kualitas yang Bagus
Kualitas yang bagus biasanya dapat dilihat dari berapa harga yang ditawarkan oleh supplier. Kita mungkin sudah sering mendengar ungkapan kayak gini:
Ada uang ada barang
Jadi jangan pernah terpengaruh dengan harga yang murah. Pastikan semuanya berkualitas baik, cek kapan tanggal kadaluarsanya, dan pertimbangkan pula kesegeran barang apabila berupa daging atau sayuran.
Sesuaikan dengan Kebutuhan
Misalnya seperti ini, kalau kita membutuhkan supplier bahan baku untuk diolah menjadi barang lain, maka yang kita butuhkan adalah lebih dari satu pemasok. Sehingga ketika satu supplier tidak bersedia, masih ada supplier lain. Untuk itu kita harus pintar dalam membagi dan menentukan berapa banyak barang yang kita butuhkan.
Hal ini dapat dilakukan dengan cara mengelompokkan kebutuhan bahan baku terlebih dahulu, kemudian bahan-bahan yang lain bisa mengikuti.
Analisis Kapasitas Supplier
Sebaiknya lakukan analisis kapasitas produksi supplier terlebih dahulu, baik supplier sembako ataupun supplier barang, apakah sudah sesuai dengan jumlah barang yang diinginkan atau belum, hal ini bisa menjadi nilai tambah sebagai penanda saat hendak memesan barang dengan kapasitas yang sama dari supplier barang tersebut di kemudian hari.
Hal ini bertujuan untuk menghindari berbagai macam risiko. Selain itu, kalau nantinya usaha kuliner kita sudah berkembang, kita tidak akan kesulitan untuk mencari supplier lagi.
Pengiriman yang Tepat Waktu
Pengiriman barang yang tidak tepat waktu dari supplier restoran akan menghambat semua kegiatan bisnis kuliner kita. Maka mencari supplier yang dapat melakukan pengiriman yang tepat waktu juga termasuk penting.
Perhatikan Track Record
Sebaiknya memilih supplier yang memang sudah terkenal dengan kecepatan respons yang tinggi. Hal ini karena kecepatan respons dari penyedia barang tersebut menggambarkan profesionalitas dari penyedia barang itu sendiri.
Respons yang cepat ini juga memudahkan kita dalam berkomunikasi kalau suatu saat terjadi masalah yang timbul terkait dengan barang yang mereka produksi, sehingga tidak akan mengganggu proses operasional bisnis kuliner kita nantinya.
Konsistensi Layanan
Supplier yang profesional akan selalu memberikan pelayan yang terbaik. Oleh karena itu, pastikan supplier yang telah kita pilih dapat memberikan konsistensi layanan yang baik.
Hal ini dapat kita cari tahu dengan cara ‘kepo‘ mencari informasi tentang track record via sosial media ataupun dari pelanggan lain terkait supplier yang bersangkutan.
Garansi dan Pengembalian
Sebelum menjalin kerjasama dengan supplier restoran tertentu, yang harus kita pertimbangkan adalah semua kebijakan supplier terkait garansi barang apabila terdapat kerusakan atau turunnya kualitas produk.
Karena tidak semua penyedia barang yang mau atau bersedia memberi garansi, sehingga kita harus pintar mencari supplier restoran yang tepat.
Pelajari dan cermati syarat garansi serta cara melakukan pengembalian barang yang ditawarkan oleh supplier, serta berapa lama jangka garansi dan pengembalian barang tersebut.
Dapatkan Produk dan Sampel
Sebenarnya, tidak semua supplier restoran mau memberikan sampel barangnya, karena semua tergantung dari kebijakan supplier tersebut. Tapi, kita dapat memintanya untuk dijadikan acuan apakah barang yang diberikan oleh suppier restoran tersebut sesuai dengan deskripsinya atau tidak, supaya bisa dijadikan sebagai acuan kualitas barang kalau perlu pesan ulang nantinya.
Kemudahan dalam Pemesanan
Supplier yang baik itu yang apabila dihubungi gampang, sehingga ketika kita sedang membutuhkan bahan baku dadakan, semuanya bisa dipenuhi. Untuk itu kemudahan dalam pemesanan dari sang supplier menjadi salah satu dari sekian banyak kriteria penilaian dalam menentukan supplier restoran.
11 kriteria ini dapat dijadikan pertimbangan dalam melakukan penilaian terhadap supplier restoran, karena untuk meminimalisir masalahan yang mungkin bakal terjadi, sehingga tidak menghambat usaha kita.
Apabila supplier restoran yang tepat sudah ketemu atau sudah sesuai kriteria telah ditentukan, pertanyaan selanjutnya yang mungkin timbul adalah gimana sih tips praktis menjalankan usaha kuliner? Di bawah ini ada beberapa tips praktis yang bisa dicoba.
Tips Menjalankan Usaha Kuliner dengan Praktis
Pahami keunikan produk
Keunikan produk dapat menjadi nolai plus ketika menjalankan usaha kuliner. Bayangkan saja, kalau sebelumnya kita sering menemukan bakso dengan menggunakan daging sapi, ketika kita menawarkan bakso lobster pasti akan lebih menarik pelanggan akan keuinakannya.
Pahami target pasar
Target pasar juga termasuk penting, supaya ketika mencari sasaran dari usaha kuliner yang kita jalankan lebih terarah.
Buat konsep bisnis
Usaha kuliner yang terkonsep dengan baik akan menunjukkan keseriusan pengelolanya. Maka membuat konsep bisnis menjadi salah satu tips praktis dalam menjalankan usaha kuliner.
Desain produk
Desain produk akan menjadi penunjang usaha yang kita jalankan. Usahakan buat desain produk semenarik mungkin, supaya dapat menarik lebih banyak pelanggan.
Tentukan lokasi usaha
Lokasi yang strategis menjadi penting. Kita tidak mungkin membuka restoran Jepang di pedesaan, bukan? Maka menentukan lokasi usaha yang sesuai dengan produk kuliner kita kudu benar-benar dipikirkan.
Gunakan GoFresh
GoFresh adalah marketplace yang menyediakan supplier sembako dan bahan baku segar untuk kebutuhan usaha kuliner Mitra Usaha Gojek.
Dengan layanan GoFresh, kita tidak hanya diuntungkan dari segi harga yang murah saja, tapi juga dapat menikmati berbagai keuntungan-keuntungan lainnya. Seperti: penjadwalan pemesanan dari supplier, kemudahan proses pemesanan, jaminan ketersediaan dan kualitas bahan.
Selain itu juga terdapat kelebihan lain yang pastinya sangat menguntungkan apabila kita menggunakan GoFresh.
Gratis Ongkos Kirim | Dengan hanya berbelanja minimal Rp300.000 pesanan sudah langsung dapat gratis ongkir. |
Beragam pilihan metode pembayaran | Pembayarannya pun gampang, bisa pakai Virtual Account, Alfamart, GoPay, dan Kartu Kredit. |
Pilihan waktu pengiriman yang fleksibel | Waktu tanggal pengiriman dapat disesuaikan dengan kebutuhan. |
Dari banyaknya keuntungan yang bisa kita rasakan dengan menggunakan GoFresh seperti ini, pasti akan membuat semuanya jadi lebih praktis ketika menjalankan usaha kuliner. Pakai Go Fresh juga yuk!